Batu Bara ™ — Dalam rangka menyukseskan Program Kawal Bumil yang akan segera dijalankan di Desa Suka Maju, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batu Bara, Rumah Zakat melalui Relawan Inspirasi, Ahmad Fauzi, menginisiasi kegiatan silaturahmi antar-stakeholder. Kegiatan ini menjadi langkah awal untuk membangun sinergi dan kolaborasi dalam pelaksanaan program yang menyasar ibu hamil dan nifas tersebut.
Program Kawal Bumil merupakan inisiatif pendampingan kesehatan ibu hamil dan nifas yang diinisiasi oleh Rumah Zakat, bekerja sama dengan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) dan United Nations Population Fund (UNFPA). Program ini lahir dari keprihatinan atas masih tingginya angka kematian ibu (AKI) di berbagai negara, termasuk Indonesia. Selain itu, Kawal Bumil juga menjadi bagian dari kontribusi nyata terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
“Program ini memerlukan dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak, terutama para pemangku kepentingan di tingkat desa dan kecamatan,” ujar Fauzi selaku fasilitator program.
Dalam kegiatan silaturahmi ini, Fauzi menemui sejumlah tokoh penting, di antaranya Kepala Desa Suka Maju, Amri; Kepala Puskesmas Tanjung Tiram, dr. Andi; serta tenaga kesehatan dari UPT Puskesmas, dr. Syaiful.
“Setelah kegiatan silaturahmi ini, kami berharap tercipta sinergi yang kuat antar pemangku kepentingan. Tujuannya jelas, untuk menyukseskan program Kawal Bumil demi peningkatan layanan kesehatan ibu di desa. Harapannya, Desa Suka Maju bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Batu Bara,” lanjut Fauzi.
Silaturahmi ini juga menjadi bagian dari rangkaian persiapan menuju kegiatan advokasi yang dijadwalkan berlangsung dua hari ke depan. Selain mempererat hubungan antar stakeholder, kegiatan ini sekaligus mengokohkan peran tenaga kesehatan dalam mendampingi ibu hamil selama masa program berlangsung.red
