MEDAN | 03-05-2024 – Air mata kebahagiaan mengalir di pipi Nenek Tengku Burhanimah (70), seorang lansia duafa di Kota Medan, saat kediamannya yang sempit dan tak layak huni dikunjungi oleh Tim Pengurus Pusat Komunitas Sedekah Jumat (KSJ) dan Ketua Umumnya, Saharuddin.
Nenek Burhanimah, yang hampir buta dan hidup sendirian, mendapat perhatian khusus dari KSJ setelah beberapa wartawan menghubungi Saharuddin, menginformasikan tentang kondisi memprihatinkan nenek tersebut. Rumahnya yang hanya berukuran sekitar 3×4 meter terletak di Jalan Bromo Lorong Amal, Kelurahan Tegal Sari III, Kecamatan Medan Area, dan hanya dihuni bersama cucunya pada malam hari.
Di tengah guyuran hujan lebat, kehadiran Saharuddin dan tim KSJ, yang didampingi sejumlah awak media, membuat Nenek Burhanimah terharu. Ia tidak kuasa menahan air mata saat mendengar bahwa KSJ berencana merehabilitasi rumahnya agar menjadi tempat tinggal yang lebih layak dan nyaman.
Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda rutin berbagi KSJ, yang kali ini jatuh pada edisi ke-274, Jumat, 03 Mei 2024. Selain memperbaiki kondisi tempat tinggal, perhatian juga diberikan pada kondisi MCK untuk memudahkan Nenek Burhanimah berwudhu dan ke toilet.
“Terima kasih banyak, saya tidak tahu harus berkata apa lagi. Semoga Allah membalas kebaikan kalian semua,” ujar Nenek Burhanimah dengan suara bergetar, seraya mendoakan kesehatan Saharuddin.
Dalam kunjungan itu, Saharuddin juga menyerahkan bantuan langsung yang terdiri dari dana tali asih Rp.500.000, lima zak beras isi 5 Kg, beberapa papan telur, 5 Kg minyak goreng, gula pasir, teh, dan satu dus mie instan, yang semua berasal dari donasi para donatur KSJ. Proses rehabilitasi rumah diperkirakan akan dimulai awal Juni 2024.
Hadir pula dalam kesempatan ini, Muhammad Zaini dari Tim Gumas KSJ dan Munial, turut membantu dan mendampingi dalam kegiatan berarti ini.(Ms)
